topmetro.news – Anggota DPRD Medan dari Fraksi PDI Perjuangan, Agus Setiawan berpesan kepada penyelenggara pilkada di Kota Medan agar tidak melakukan kecurangan. Sehingga, dalam Pilkada 27 November mendatang, dapat benar-benar melahirkan pemimpin yang bagus memberikan perubahan untuk kesejahteraan masyarakat Kota Medan lebih baik.
“Seluruh elemen masyarakat diharapkan sepakat menghindari kecurangan Pilkada. Mari kita hadirkan politik bersih untuk menghasilkan pemimpin yang bersih pula,” ungkap Agus menyikapi dugaan kecurangan pada Pilkada Serentak nanti, Jumat (25/10/2024).
Untuk menghindari kecurangan itu, Agus mengajak seluruh elemen masyarakat, perangkat daerah terutama penyelenggara Pilkada seperti KPU dan Bawaslu agar sama-sama mengawasi. Bila ada potensi atau kejadian hendaknya segera diantisipasi. “Kontestasi Pilkada untuk kita bersama dan berharap hasilnya dinikmati bersama,” bebernya.
Untuk kalangan PDIP, katanya, sudah melakukan langkah-langkah antisipasi kecurangan. Mulai dari pengurus, kader partai hingga relawan pemenangan pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan No urut 2, Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani (Ridha-Rani) sudah bekerja.
“Kami telah membuat sayembara, bagi siapa saja yang menemukan kecurangan Pilkada Kota Medan tahun ini akan mendapat hadiah Rp2 juta. Tentu harus dilampiri bukti akurat berupa video, foto atau rekaman,” imbuhnya.
Untuk pilkada kali ini, pihaknya sudah banyak menerima laporan potensi kecurangan ketika sosialisasi di tengah masyarakat. Di mana para kepling sudah banyak menerima tekanan dari atas untuk memenangkan satu paslon.
“Ini harus kita lawan demi pilkada yang jujur dan adil dan harapan mendapat pemimpin dapat membawa Kota Medan lebih baik,” paparnya.
reporter | Thamrin Samosir